Rabu, 20 Desember 2017

Kesabaran Penentu Kualitas Hidup



Nama   : Shofia Noer Qomary
Prodi   : Perbankan Syariah
Kelas  : B
Kesabaran Penentu Kualitas Hidup
Setiap seseorang itu memiliki kualitas kesabaran dan kemampuan yang berbeda dari keberbedaan itu menimbulkan tingkatan yang berbeda juga di hadapan Allah SWT. Terdapat tingakatan biasa , meninggi, dan paling tinggi. Dan tingkatan tertinggi itu menuntun kita untuk lebih dekat dengan Allah SWT. sehingga seseorang yang berada pada tingkatan tertinggi bisa mempelajari ilmu tasawuf . Ilmu tasawuf adalah suatu ilmu yang bisa kita pelajari untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan menghindari kehidupan dunia dan memfokuskan beribadah kepada Allah SWT untuk mencapai kehidupan akhirat.
Di era modernisasi ini banyak seseorang yang kurang bersyukur, kemenurunannya batas kesabaran,  membuat seseorang menghalalkan segala cara untuk mencapai keinginannya tanpa memperdulikan bahwa tujuan Allah menciptakan manusia untuk menyembah kepada-Nya. Nabi yang sudah terjamin syurga,  beliau masih melaksanakan shalat untuk tanda bersyukurnya kepada Allah SWT, tujuan bersyukur itupun salah satu cara kita untuk menyembah dan mengeesakan-Nya. Seorang yang kehilangan kesadaran dalam tujuannya hidup membuatnya berada pada tingkatan yang biasa saja belum dikatakan berada pada tingkatan yang paling tinggi karena tingkatan tertinggi membawa kita lebih mendekatkan diri secara dhahir kepada-Nya. Dengan kesabaran dan tingkah laku yang berbeda dari seorang yang biasa.
Kesabaran adalah sifat dari seseorang untuk menerima beberapa kejadian yang sudah terjadi dalam kehidupan, menandakan bahwa seseorang menerima semua yang terjadi dengan lapang dada semua itu merupakan suatu ujian dari Allah SWT. Untuk menguji sebuah kualitas kesabaran seorang hamba-Nya. Seseorang yang bisa melewati ujian yang diberikan-Nya merupakan seseorang yang tingkat kesabarannya tinggi karena Allah SWT tidak akan menguji hamba-Nya diluar batas kemampuannya. Kesabaran seseorang yang biasa saja tidak dapat menuntunnya pada ajaran tasawuf, karena ajaran tasawuf lebih mengarah pada konsep spriritual yang salah satu ajarannya merupakan kesabaran, dalam pemahaman tasawuf kesabaran di perlukan untuk mendalami ajaran yang paling tinggi supaya dapat menghambat ajakan-ajakan seseorang yang lebih memfokuskan hidupnya pada keduniawian.
Seseorang yang cepat marah, putus asa, mudah menyerah biasanya cepat terpengaruh pada ajakan-ajakan orang lain yang hanya fokus pada dunia serta tidak mementingkan kehidupan akhirat, orang yang seperti itu sulit mendalami ajaran tasawuf karena faktor kebimbangannya terlalu tinggi.ajaran tasawuf mengajarkan pada pengokohan hati yang kuat, mendalami agama Allah SWT tanpa keraguan dan mendekatkan diri secara rohaniyah kepada Allah SWT.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar