Nama : Hafid
Prodi : Perbankan Syari’ah
Kelas : B
HILANGNYA
KETASAWUFAN DI ERA GLOBALISASI
Dari beberapa abad ini ajaran tasawuf sangatlah mengalami
pengurangan nilai atau minat dari orang-orang
pada jaman yang penuh dengan kemajuan seperti saat ini, dari kalangan
remaja-remaja atau bahkan semua orang
saat ini hanya mempelajari secara umum saja tentang ilmu tasawuf atau bahkan seandainya tidak
menjadi mata pelajaran wajib maka orang-orang pasti sangatlah enggan untuk
mempelajarinya, di jaman yang penuh kemajuan seperti saat ini benar-benar
sangatlah jarang orang-orang mempelajari ilmu tasawuf secara mendalam apalagi
untuk di praktekkan dalam kehidupan sehari-hari . padahal di tengah kemajuan
zaman seperti saat ini sangatlah lebih membutuhkan nilai-nilai yang terkandung
dalam tasawuf seperti nilai-nilai akhlakul karimah, karena ditengah kemajuan
zaman ini maka semuanya jadi serba mudah melakukan hal-hal buruk pun jadi serba
mudah dulu jika kita ingin melakuakan maksiat harus keluar rumah tapi sekarang
hanya cukup di dalam kamar saja main hanphone dan membuka situs-situs terlarang
seperti nonton porno atau lainnya, ditengah kemajuan teknologi seharusnya
bersanding dengan kemajuan perawatan jiwa, namun sekarang akal manusia dan
teknologi memang sangai sangatlah mengalami perkembangan pesat, namun hati
manusia tetap dalam keadaan lemah. dan hal tersebut seharusnya nilai-nilai
taswuflah yang menjadi rem/pelarian bagi kita atau sebagai nilai rohani bagi
kita dalam menyikapi kehidupan di jaman modern ini. Lalu hal apakah yang
menjadi penyebab mundurnya ketasawufan di jaman modern ini? Menurut saya ada
beberapa hal yang menjadi penyebab kemunduran ajaran tasawuf yang pertama karena hilangnya sebuah
kepercayaan di kalangan umat islam, karena banyak diantara mereka yang terlalu
menyimpang dari ajaran islam yang sebenarnya; misalnya tidak lagi menjalankan
shalat karena telah mencapai tingkat makrifat. yang kedua karena timbulnya
pemikiran yang menganggap ajaran tasawuf hanyalah layak kepada kaum tua saja.
Yang ketiga karena kemajuan iptek yang menanamkan begitu luas dalam mengubah
pola pikir manusia dalam hal yang berkaitan dengan hal keagamaan, hal ini
berhubungan dengan faktor yang kedua tadi. Yang keempat karena kurangnya
pengenalan ajaran tasawuf dari para ahli taswuf kepada kaum muda, karena saya
rasa bagaimana mungkin ajaran tasawuf bisa diminati orang sedangkan mereka tak
tau apa itu ajaran tasawuf yang sebenarnya. Lalu bagaimana cara kita menyikapi
agar ilmu tasawuf tetap bisa terjaga di jaman modern ini? Yang pertama menurut
saya seharusnya bagi para ahli ajaran taswuf mengenalakan secara umum apa itu
ajaran tasawuf yang sebenarnya agar orang-orang tidak salah mengartiakan ajaran
tasawuf itu sendiri, yang kedua adalah ajaran taswuf harusnya lebih bersifat
dinamis,reaktif dalam minyikapin setiap persoalan yang ada di kalangan umat
islam. Yang terakhir adalah seharusnya para ahli taswuf tidak menyikapi dengan lari dari kehidupan modern ini agar
orang–orang tidak mensalah artikan ajaran taswuf mempunyai sikap menjauhi
kehidupan dunia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar